Kisruh Data BPS, Istana: Pemerintah Jujur Keluarkan Data

3 days ago 7
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Pemerintah Jujur Keluarkan Data Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi.(Dok. MI/Susanto)

DATA Badan Pusat Statistik (BPS) belakangan ini dikritik dan menjadi diskursus di ruang publik. Itu karena angka-angka yang dirilis dianggap tidak mencerminkan realitas yang ada. Angka kemiskinan, hingga pertumbuhan ekonomi yang dirilis BPS dipertanyakan validitasnya oleh sejumlah pihak.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi menuturkan, pemerintah tak melakukan intervensi pada hasil rilis yang dikeluarkan oleh BPS. "Pemerintah itu jujur-jujur saja mengeluarkan data. Kalau turun dibilang turun, kalau naik dibilang naik," kata dia dalam konferensi pers, Jakarta, Rabu (7/8).

Menyoal data pertumbuhan ekonomi, misalnya, sejak Presiden Prabowo Subianto menjadi Kepala Negara, angka yang dikeluarkan BPS disebut cukup variatif, alias tak selalu menunjukkan pertumbuhan yang positif.

Pada triwulan IV 2024, BPS merilis pertumbuhan ekonomi Indonesia di angka 5,02%. Lalu turun di triwulan I 2025 menjadi 4,87%. Teranyar, ekonomi tercatat tumbuh hingga 5,12% pada triwulan II 2025.

"Jadi kalau turun kita bilang turun, kalau kita naik dibilang naik. Tapi memang ada sebagian kalangan yang kalau turun dia percaya, kalau naik dia tidak percaya," terang Hasan.

Pihak-pihak yang tak percaya pada data BPS, lanjutnya, besar kemungkinan hanya melihat dan fokus pada angka-angka konsumsi rumah tangga dan belanja pemerintah. Padahal komponen pertumbuhan ekonomi turut mencakup investasi dan ekspor.

Hasan mengatakan, kinerja investasi pada semester pertama tahun ini cukup baik. Setidaknya realisasi penanaman modal di Tanah Air telah mencapai Rp942,9 triliun, hampir 50% dari target yang sebesar Rp1.900 triliun di tahun ini. Dari realisasi tersebut, setidaknya sebanyak 1,259 juta tenaga kerja telah terserap ke dalam lapangan kerja.

"Jadi kalau fenomena-fenomena parsial (seperti) Rojali, Rohana, kita mungkin masih melihatnya dalam ekonomi konvensional. Sementara sekarang ekonomi itu berkembang sekali. Model dan cara jual beli juga berkembang, sektor logistik kita tumbuh," jelas Hasan.

"Dalam laporan BPS, sektor logistik kita tumbuh artinya kalau sektor logistik dan pengiriman barang tumbuh kan yang dikirim itu barang. Kalau yang dikirim barang atau yang dikirim atau ada pergerakan orang, itu kan artinya ada jual beli," tambahnya.

Hasan turut menyampaikan Presiden Prabowo kian optimistis atas data yang disajikan BPS. Sebab itu dapat diartikan bahwa transformasi ekonomi yang dilakukan pemerintah berada di jalur yang benar. (H-3)

Read Entire Article