Liputan6.com, Jakarta Lucas Paqueta akhirnya bisa bernapas lega setelah dua tahun hidup dalam ketidakpastian. Gelandang West Ham itu dinyatakan tidak bersalah atas tuduhan spot-fixing yang bisa saja menghancurkan kariernya. Keputusan ini diambil oleh komisi independen yang menangani kasus tersebut.
Kasus yang bermula sejak Agustus 2023 itu menempatkan Paqueta di tengah badai tuduhan serius. Ia dituduh sengaja menerima kartu kuning demi mempengaruhi pasar taruhan, dengan ancaman hukuman larangan bermain seumur hidup. Namun, setelah menjalani sidang regulasi, empat tuduhan utama terhadapnya dinyatakan tidak terbukti.
Meski begitu, Paqueta masih menghadapi konsekuensi atas dua pelanggaran administratif karena tidak bekerja sama penuh dalam penyelidikan. Komisi kini sedang mempertimbangkan sanksi yang tepat...